29 April 2014

Satu Hari Menebar Inspirasi

Halo halo baru muncul lagi setelah gak nulis sekian lama, hahahay !

As everyone know from other social media, hari kamis (24 April 2014), gw mengikuti program kelas inspirasi yang diusung oleh organisasi Indonesia Mengajar. Sebenarnnya niat untuk berpartisipasi di kelas inspirasi ini sudah ada dari tahun pertama kegiatan ini diadakan (Tahun ini sudah tahun ke-3 penyelenggaraan kegiatan ini), namun dikarenakan pada tahun 2012 gw masih menjalani pendidikan di pertamina dan tahun 2013 masih belum bisa cuti, maka kesempatan ini baru diambil tahun ini.


Awalnya sempat deg-degan juga karena khawatir gak bisa ngajar, tapi ketika pendaftaran dibuka, akhirnya gw cuek aja untuk daftar. ketika daftar pun sempet ada kejadian ngeselin yaitu setelah ngetik panjang-panjang form yang harus diisi, tiba-tiba internet down...yang mengakibatkan gw harus mengisi ulang seluruh form (klo kata shani, itu salah satu tes keikhlasan, ternyata dia pernah mengalami hal yang sama :D). Setelah daftar-daftar akhirnya beberapa minggu kemudian diumumkan kalau keterima, oh! dan sekaligus tergabung di kelompok 40!. 

Persiapan sebelum mengajar tentunya ada briefing dari panitia Kelas Inspirasi (KI) yang diadakan di gedung LIPI. Akhirnya ketemu dengan teman sekelompok. isi brefingnya mencakup tujuan diadakannya KI, training tentang teknik mengajar, menguasai kelas, manajemen kelas. cukup menarik sih karena selain dibawakan dengan atraktif, peserta yang datang briefing mencapai 900an orang !!!
Kelompok 40  feat Bu Guru
Seminggu kemudian kami melakukan survey ke SD Balimester 02 Petang, tempat kami akan mengajar nantinya. sekaligus rapat kira-kira apa saja yang harus dipersiapkan di hari H. 

Nah akhirnya datanglah tanggal 24 April itu, deg-degan, excited, pusing jadi satu, oh iya tempat kami mengajar itu dimulai siang hari, karena dalam satu gedung sekolah, ada 2 sekolah yang menggunakan. Kita janjian jam 11 siang, tapi gw sendiri sudah ada di lokasi dari jam setengah sebelas. Acara hari itu dimulai dengan pembukaan dari pihak sekolah dan sambutan dari perwakilan salah satu anggota kelompok kita. Setelah itu? brrr langsung ke kelas masing-masing! bingung .. pikiran kosong banget selama berjalan ke kelas pertama..
acara pembukaan di SDN Balimester 02 Petang
Gw sendiri saat itu dapat jatah mengajar di kelas 4, 5, dan 6. Pengen sih sebenernya merasakan "usil"nya anak kelas 1. tapi karena udah dikocok pembagiannya oleh pak ketua ya apa boleh buat .. hehehe :p

Masuk kelas. mmmmm bingung mau ngomong apa, akhirnya kita yel-yel dulu deh, setelah itu suasana langsung cair. gw sendiri memperkenalkan diri dengan profesi sebagai maintenance engineer, supaya lebih menarik gw pake wearpack, alat safety lengkap, dan membuat permainan simulasi kebocoran pipa gas. Sesi awal dimulai dengan menjelaskan darimana asal minyak dan gas bumi yang selanjutnya menjelaskan pentingnya memelihara jaringan pipa gas. Tidak lupa mengingatkan bahayanya bekerja di perusahaan minyak dan gas sehingga gw memperkenalkan APD (Alat Pelindung Diri) mulai dari wearpack, safety helmet, safety shoes (yang akhirnya anak-anak 1 sekolah jadi hobi nginjek sepatu gw setelah mereka tahu ada lapisan baja di sepatu itu >.< ), ear muff, dll.
meet our future engineer
Selanjutnya kami bersimulasi ria mengenai cara menangani kebocoran pipa gas. 4 orang anak gw tantang maju ke depan, untuk selanjutnya dibagi menjadi 2 tim, 1 tim (warga dan pipe checker) melaporkan ke tim yang lain (2 orang maintenance) bahwa ada kebocoran pipa di jalur pipa, sehingga tim maintenance harus segera siap untuk menangani kebocoran pipa gas tersebut. Biar makin asik, komunikasi antar kedua tim menggunakan radio HT yang sudah spesial gw bawa, selain itu tim maintenance menggunakan wearpack dan safety helmet dong supaya aman dari bahaya. Seru banget pokoknya! terharu banget juga karena mereka sangat super aktif dan tertarik untuk mengikuti semuanya. 
ayo mengatasi kebocoran pipa gas menggunakan clamp
Tentunya metode dari temen sekelompok yang lain gak kalah serunya. ada salah satu teman sekelompok bernama mas Yudhi yang profesinya sebagai instruktur yoga. Beliau mengadakan sesi yoga berjamaah di halaman sekolah. Hal yang menarik saat sesi yoga adalah saat mas Yudhi bertanya ke semua anak-anak "Naah Gimana Rasanya??" dalam hati gw berekspektasi kalau anak-anak akan menjawab "segeeer" atau "enaaak" , tapi jawaban yang gw dengar adalah "SAKIIIIT" :)))

sesi yoga berjamaah bersama mas Yudhi
Sekitar pukul 5 kegiatan berakhir dan kita berkumpul lagi di lapangan untuk berbaris, menempel cita-cita ke pohon cita-cita dan salam-salaman, Another terharu moment adalah ketika mereka pulang banyak yang bertanya dan memanggil-manggil

"Pak kapan lagi ke sini pak?" 
"Pak Septian Pak Septian!!" 
"Pak punya facebook gak?" 

Terima kasih untuk guru-guru, murid-murid SD Balimester 02 Petang dan kelompok 40 KI yang telah memberikan momen berharga ini. Terima kasih untuk anak-anak yang lebih banyak memberikan inspirasi kepada saya, terima kasih kepada panitia dan pengajar-pengajar di KI ini yang membuat gw percaya bahwa pendidikan Indonesia tidak sejelek yang dibicarakan orang-orang karena masih ada kalian yang peduli :)

Cita citaku 
Setinggi Langit !

Anak Indonesia 
Pasti Bisa !

*salah satu yel-yel yang gw praktikkan di kelas

Kelompok 40 Hebat!